Sabtu, 05 Januari 2013

PEMASARAN


BAB IV
PEMASARAN

1.       Pengertian Pemasaran dan Pasar
Pemasaran merupakan bagian penting dari pasar,dimana pasar merupakan tempat terjadinya transaksi jual beli.
Kata “pemasaran” selalu dikaitkan dengan berbagai kegiatan perusahaan seperti, penjualan,perdagangan,pendistribusian,dsb.
Pada fungsi dasarnya pemasaran adalah suatu proses kegiatan dari barag sebelum diproduksi sampai bagaimana barang tersebut sampai ke tangan konsumen dan menghasilkan laba bagi perusahaan.
Pemasaran menurut para ahli pemasaran:
o   Menurut WY. Stanton Pemasaran adalah sesuatu yang meliputi seluruh sistem yang berhubungan dengan tujuan untuk merencanakan dan menentukan harga sampai dengan mempromosikan dan mendistribusikan barang dan jasa yang bisa memuaskan kebutuhan pembeli aktual maupun potensial. (Fundamental of marketing, 1997)
o   Menurut H. Nystrom Pemasaran merupakan suatu kegiatan penyaluran barang atau jasa dari tangan produsen ke tangan konsumen.
o   Menurut Philip dan Duncan Pemasaran yaitu sesuatu yang meliputi semua langkah yang dipakai atau dibutuhkan untuk menempatkan barang yang bersifat tangible ke tangan konsumen. (pemasaran, 2001)
o   Menurut Asosiasi Pemasaran Amerika Serikat / American Merketing Association Pemasaran adalah pelaksanaan kegiatan usaha pedagangan yang diarahkan pada aliran barang dan jasa dari produsen ke konsumen.
o   Menurut Organisasi.Org Marketing atau Pemasaran adalah suatu perpaduan dari aktivitas-aktivitas yang saling berhubungan untuk mengetahui kebutuhan konsumen serta mengembangkan promosi, distribusi, pelayanan dan harga agar kebutuhan konsumen dapat terpuaskan dengan baik pada tingkat keuntungan tertentu. Dengan adanya pemasaran konsumen tidak perlu lagi memenuhi kebutuhan pribadi secara sendiri-sendiri dengan melakukan pertukaran antara konsumen dengan pelaku pemasaran sehingga akan ada banyak waktu konsumen untuk kegiatan yang dikuasai atau disukai.
o   Menurut Kotler Pemasaran adalah suatu proses social dan manajerial yang membuat individu dan kelompok memperoleh apa yang mereka butuhkan dan inginkan lewat penciptaan dan pertukaran timbal balik produk dan nilai dengan orang lain. (manajemen pemasaran 2000)
o   Menurut Badroni Yuzirman (TDA Community) pemasaran adalah bagaimana merayu agar prospek tahu, tertarik dan membeli produk/jasa kita sesring dan sebanyak mungkin dan merekomendasikannya kepada prospek lain.
o   Menurut Annissa Wardani (TDA Community) Pemasaran adalah selalu berusaha mengetahui apa yang konsumen inginkan (dan butuhkan), kemudian membuat produk dan mempersuasi sesuai dengan keinginan dan kebutuhan konsumen produk tersebut, untuk membuat konsumen tertarik dan membeli produk kita.
o   George E. Belch dan Michael A. Belch, dalam buku Advertising & Promotion: an IMC Perspective, 2007:8 mengemukakan definisi konsep pemasaran sebagai fungsi organisasi dan seperangkat proses untuk kreasi, komunikasi dan penyampaian nilai kepada para pelanggan dan mengelola hubungan pelanggan yang memberikan manfaat bagi organisasi dan para pemangku kepentingan (stakeholders) yang memiliki hubungan erat dengan organisasi.
o   Menurut Alex S Nitisemito dalam buku Marketing, 1984 pemasaran adalah semua kegiatan yang bertujuan untuk memperlancar arus barang dan jasa dari produsen ke konsumen secara paling efisien dengan maksud menciptakan permintaan yang efektif.

Fungsi utama pemasaran :
·         Untuk memberikan informasi tentang produk yang dijual perusahaan
·         Untuk mempengaruhi keputusan membeli konsumen
·         Untuk menciptakan nilai ekonomis suatu barang
Pemasaran merupakan proses kegiatan dari produsen ke tangan konsumen. Pemasaran juga selalu dikaitkan dengan pasar kerena pasar merupakan tempat dimana para produsen menawarkan produk mereka kepada konsumen.
Karena itu ada beberapa pendapat mengenai pengertian pasar :
·         Pasar adalah tempat bertemunya penjual dan pembeli
·         Pasar adalah daerah tempat dimana didalamnya terdapat penawaran dan permintaan yang bertemu membentuk harga.
·         William J Stanton
Pasar adalah orang-orang yang mempunyai keinginan untuk puas, uang untuk berbelanja dan kemauan untuk membelanjakannya.
·         Pasar adalah salah satu dari berbagai sistem, institusi, prosedur, hubungan sosial dan infrastruktur dimana usaha menjual barang, jasa dan tenaga kerja untuk orang-orang dengan imbalan uang.
Dalam terbentuknya pasar pasti selalu ada faktor yang menyebabkan pasar itu terjadi :
§  Adanya orang-orang yang memilikikeinginan untuk terpuaskan
§  Daya beli konsumen
§  Tingkah laku pembeli atau setelah pembelian
§  Harga yang disetujui oleh kedua belah pihak




2.       Jenis-Jenis Pasar       

·         Pasar Menurut Luas Jangkauan

Pasar Daerah : Pasar Daerah membeli dan menjual produk dalam satu daerah produk itu dihasilkan. Bisa juga dikatakan pasar daerah melayani permintaan dan penawaran dalam satu daerah.

 Pasar Lokal : Pasar lokal adalah pasar yang membeli dan menjual produk dalam satu kota tempat produk itu dihasilkan. Bisa juga dikatakan pasar lokal melayani permintaan dan penawaran dalam satu kota.

Pasar Nasional : Pasar nasional adalah pasar yang membeli dan menjual produk dalam satu negara tempat produk itu dihasilkan. Bisa juga dikatakan pasar nasional melayani permintaan dan penjualan dari dalam negeri.

Pasar Internasional : Pasar internasional adalah pasar yang membeli dan menjual produk dari beberapa negara. Bisa juga dikatakan luas jangkauannya di seluruh dunia.

·         Pasar Menurut Wujud

Pasar Konkret : Pasar Konkret adalah pasar yang lokasinya dapat dilihat dengan kasat mata. Misalnya ada los-los, toko-toko dan lain-lain. Di pasar konkret, produk yang dijual dan dibeli juga dapat dilihat dengan kasat mata. Konsumen dan produsen juga dapat dengan mudah dibedakan.

 Pasar Abstrak : Pasar Abstrak adalah pasar yang lokasinya tidak dapat dilihat dengan kasat mata.konsumen dan produsen tidak bertemu secara langsung. Biasanya dapat melalui internet, pemesanan telepon dan lain-lain. Barang yang diperjual belikan tidak dapat dilihat dengan kasat mata, tapi pada umumnya melalui brosur, rekomendasi dan lain-lain. Kita juga tidak dapat melihat konsumen dan produsen bersamaan, atau bisa dikatakan sulit membedakan produsen dan konsumen sekaligus.


·         Pasar Menurut Barang yang Diperjualbelikan

Pasar Barang Konsumsi : Pasar barang konsumsi adalah pasar yang menjual barang-barang yang dapat langsung dipakai untuk kebutuhan rumah tangga. Misalnya, pasar yang memperjualbelikan beras, ikan, sayur-sayuran, buah-buahan, alat-alat rumah tangga, pakaian, dan lain sebagainya.

Pasar Barang Produksi : Pasar barang produksi adalah pasar yang memperjualbelikan faktor-faktor produksi. Dalam pasar ini diperjualbelikan sumber daya produksi. Misalnya, pasar mesin-mesin, pasar tenaga kerja, dan pasar uang.


·         Pasar Menurut Waktu Penyelenggaraan

Pasar Harian : Pasar harian adalah pasar yang kegiatan jual belinya dilakukan tiap hari. Pasar harian ini umumnya terdapat di kota-kota.

 Pasar Mingguan : Pasar mingguan adalah pasar yang kegiatan jual belinya hanya satu kali dalam seminggu. Pasar mingguan ini terdapat di daerah-daerah pedesaan

Pasar Bulanan : Pasar bulanan adalah pasar yang kegiatan jual belinya dilakukan setiap sebulan sekali.

Pasar Tahunan : Pasar tahunan adalah pasar yang kegiatan jual belinya dilakukan setiap setahun sekali.

 Pasar Temporer : Pasar temporer adalah pasar yang diselenggarakan organisasi/instansi pada acara tertentu, atau diadakannya hanya sewaktu-waktu (tidak tetap)

·         Pasar Menurut Organisasinya

 Pasar Persaingan Sempurna : Dalam pasar persaingan sempurna terdapat banyak penjual atau pembeli yang sama-sama telah mengetahui keadaan pasar. Barang yang diprjualbelikan dalam pasar persaingan sempurna homogen (sejenis). Selain itu, baik penjual ataupun pembeli tidak bebas menentukan harga, karena harga ditentukan oleh kekuatan pasar.

Pasar Persaingan Tidak Sempurna : Dalam pasar persaingan tidak sempurna, para penjual maupun pembeli mempunyai kebebasan dalam menentukan harga dan jumlah barang yang akan diperjualbelikan. Dalam hal ini berarti pembeli dan penjual dapat memengaruhi harga. Jenis dan kualitas barang yang diperdagangkan pada pasar ini bersifat heterogen. Pasar persaingan tidak sempurna dapat dibedakan menjadi tiga, yaitu sebagai berikut.

Pasar monopoli dan monopsoni  : Pasar monopoli adalah pasar yang hanya terdapat satu penjual untuk suatu jenis barang tertentu. Pasar monopsoni adalah pasar yang dikuasai oleh seorang pembeli untuk suatu jenis barang dan jasa

Pasar persaingan monopolistis : Dalam pasar ini terdapat banyak penjual dan pembeli. Penjual bisa melakukan monopoli karena keistimewaan produk masing-masing. Pembeli bebas menentukan pilihannya dalam berbelanja. Jadi, pasar ini ada unsur persaingan dan monopoli.

Pasar oligoponi dan oligopsoni : Pasar oligopoli adalah pasar yang hanya ada beberapa penjual. Istilah beberapa penjual iniumlah penjual tidak terlalu banyak sehingga pengaruh penjual sangat kecil, dan tidak ada penjual yang berkuasa segala-galanya. Adapun Oligopsoni merupakan jenis pasar yang hanya ada beberapa pembeli.


3.       Konsep-konsep inti pemasaran

Dalam konsep inti pemasaran terdapat 10 hal yang wajib diperhatikan oleh manajer pemasaran :

a. Kebutuhan manusia adalah pernyataan dari rasa kahilangan, dan manusia mempunyai banyak kebutuhan yang kompleks. Semua kebutuhan berasal dari masyarakat konsumen, bila tidak puas consumen akan mencari produk atau jasa yang dapat memuaskan kebutuhan tersebut.
b.       Keinginan digambarkan dalam bentuk obyek yang akan memuaskan kebutuhan mereka atau keinginan adalah hasrat akan penawar kebutuhan yang spesifik. Masyarakat yang semakin berkembang, keinginannya juga semakin luas, tetapi ada keterbatasan dana, waktu, tenaga dan ruang, sehingga dibutuhkan perusahaan yang bisa memuaskan keinginan sekaligus memenuhi kebutuhan manusia dengan menenbus keterbatasan tersebut, paling tidak meminimalisasi keterbatasan sumber daya.
c.  Permintaan, yaitu keinginan menusia akan produk spesifik yang didukung oleh kemampuan dan ketersediaan untuk membelinya.
d. Produk : segala sesuatu kepada pasar untuk diperhatikan, untuk dimiliki atau dikonsumsi sehingga konsumen dapat memuaskan kebutuhan sekaligus keinginannya. Produk tidak hanya mencakup obyek fisik, tetapi juga jasa, orang, tempat, organisasi ataupun gagasan. Contoh : perusahaan manufaktur menyediakan : barang (komputer, monitor, printer), jasa (pengiriman, pemasangan, pelatihan, perbaikan, dan pemeliharaan), ide / gagasan (kekuatan / keunggulan jenis komputer).
e. Nilai bagi pelanggan adalah selisih antara nilai total yang dinikmati pelanggan karen memiliki serta menggunakan suatu produk dan biaya total yang menyertai produk tersebut. Nilai total antara lain nilai dari produk, jasa, personil pemasar, biaya waktu, biaya energi yang dikeluarkan, biaya psikis.
f.   Kepuasan pelanggan tergangtung pada anggapan kinerja produk dalam menyerahkan nilai relative terhadap harapan pembeli.
g. Kepuasan pelanggan berkaitan erat dengan mutu, yang saat ini ada istilah Total Quality Management (TQM) yaitu program yang dirancang untuk memperbaiki mutu produk, jasa dan proses pemasaran secara terus menerus.
h. Pertukaran adalah tindakan untuk memperoleh barang yang dikehendaki dari seseorang dengan menawarkan sesuatu sebagai imbalan.
i.   Transaksi adalah perdagangan antara dua pihak, yang paling sedikit melibatkan dua macam nilai, persetujuan mengenai kondisi, waktu dan tempat.
j.   hubungan adalah praktik membangun hubungan jangka panjang yang memuaskan dengan pihak-pihak pelanggan, pemasok (supplier), penyalur (distributor), guna mempertahankan bisnis jangka panjang mereka.
k.  Jaringan terdiri dari perusahaan dan semua pihak-pihak pendukung ; pelanggan, supliré, distributor, pengecer, agen iklan, ilmuwan dan pihak lain yang bersama-sama dengan firm telah membangun hubungan bisnis yang saling menguntungkan.
l.   Pasar terdiri dari semua pelanggan potencial yang memiliki kebutuhan atau keinginan tertentu yang sama, yang mungkin bersedia dan mampu melaksanakan pertukaran untuk memuaskan kebutuhan dan keinginan itu.
m.      Calon pembeli adalah seseorang yang diidentifikasikan oleh pemasar sebagai orang yang mungkin bersedia dan mampu terlibat dalam pertukaran tersebut.

4.       Manajemen pemasaran
Keberhasilan suatu pemasaran adalah adanya suatu permintaan dan penawaran dari suatu produk. Karena apabila permintaan suatu produk meningkat makan dapat dikatakan seorang manajer pemasaran berhasil melakukan suatu strategi pemasaran yaitu dengan menarik para konsumen untuk membeli produknya. Diatas sudah dikatakan keberhasilan pemasaran karena adanya permintaan dan penawaran,sebenarnya pengertian dari permintaan adalah adalah jumlah barang atau jasa yang ingin dan mampu dibeli oleh konsumen, pada berbagai tingkat harga, dan pada waktu tertentu.
 Elastisitas permintaan ditunjukkan dalam bentuk prosentase perubahan atas kuantitas yang diminta sebagai akibat dari satu persen perubahan harga. Sedangkan elastisitas harga permintaan mengukur seberapa banyak permintaan barang dan jasa (konsumsi) berubah ketika harganya berubah.
 Beberapa faktor yang mempengaruhi permintaan :
  • Harga barang itu sendiri.
  • Harga barang lain yang berkaitan.
  • Tingkat pendapatan.
  • Selera konsumen.
  • Ekspektasi/perkiraan.
Sedangkan penawaran adalah adalah jumlah barang atau jasa yang tersedia dan dapat dijual oleh penjual pada berbagai tingkat harga, dan pada waktu tertentu. Beberapa faktor yang mempengaruhi penawaran:
  • Harga barang itu sendiri.
  • Harga sumber produksi.
  • Tingkat produksi.
  • Ekspektasi/perkiraan
Dengan begitu tugas pasar adalah sebagai pembentuk nilai harga karena pasar tempat bertemunya penjual dan pembeli yang melalukan tawar menawar sehingga terjadilah kesepakatan harga. Selanjutnya pendistribusian yaitu mendistribusikan barang-barang kepada konsumen secara langsung. Dan yang terakhir promosi karena pasar merupakan tempat yang paling cocok bagi produsen untuk memperkenalkan produknya kepada konsumen.
Dalam manajemen pemasaran harus adanya landasan untuk mencapai pertukaran yang didambakan dengan pasar sasaran. Landasan atau falsafah  itu diantaranya:
1. KONSEP PRODUKSI
Falsafah bahwa konsumen akan menyukai produk yang tersedia dan harganya terjangkau serta manajemen harus berusaha keras untuk memperbaiki produksi dan efesiensi distribusi. Konsep ini adalah falsafah paling tua digunakan dalam penjuala.
2.       KONSEP PRODUK
Falsafah bahwa konsumen akan menyukai produk bermutu terbaik dan sifat paling inovatif dan bahwa organisasi harus mencurahkan energi untuk terus menerus melakukan perbaikan produk.
3.       KONSEP PENJUALAN
Falsafah bahwa konsumen tidak akan membeli produk organisasi dalam jumlah yang cukup kecuali organisasi mengadakan usaha penjualan dan promosi berskala besar. Tujuannya adalah menjual yang perusahaan buat, bukan produk apa yang dibutuhkan masyarakat konsumen.
        4.     KONSEP PEMASARAN
                Falsafah manajemen pemasaran ini berkeyakinan bahwa pencapaian sasaran organisasi tergantung pada penentuan kebutuhan dan keinginan pasar sasaran dan penyampaian kepuasan didambakan itu lebih efektif dan efisien daripada pesaing.
5. KONSEP PEMASARAN BERWAWASAN SOSIAL
            Falsafah bahwa organisasi harus menentukan kebutuhan, keinginan dan minat pasar serta menyerahkan kepuasan yang didambakan itu secara lebih efektif dan efisien daripada pesaing dengan cara yang bersifat memelihara atau memperbaiki kesejahteraan konsumen dan masyarakat. Konsep ini mengajak pemasar membangun pertimbangan sosial dan etika dalam praktek pemasaran mereka.



5.       Bauran pemasaran
Bauran pemasaran adalah empat komponen dalam pemasaran yang terdiri dari 4P yakni :
·         Product (produk): hasil dari proses produksi yang nantinya akan dipasarkan kepada konsumen. Produk  tersebut akan diminati atau tidaknya oleh konsumen tergantung pada bagaimana pemilihan barang,pembungkusan barang dan merk barang tersebut.
·         Price (harga): faktor yang sangat mempengaruhi suatu produk diminati atau tidak oleh konsumen. Harga merupakan salah satu prinsip manajemen. Dalam menentukan harga terdapat 2 cara yaitu menetapkan harga yang sangat tinggi dan menetapkan harga yang serendah mungkin.
  • Place (tempat, termasuk juga distribusi): saluran yang dipakai oleh produsen umtuk menyalurkan barang hasil produksinya kepada konsumen. Hal yang harus dipertimbangkan dalam memilih tempat adalah sifat konsumen,sifat produk,sifat perantara,sifat pesaing,sifat perusahaan.
  • Promotion (promosi): arus informasi satu yang didapat mengarahkan organisasi atau perseorangan untuk menciptakan transaksi antara pembeli dan penjual. Dalam promosi terdapat 4 kegiatan yaitu : periklanan,personel selling,promosi penjualan,publisitas dan humas.
Karena pemasaran bukanlah ilmu pasti seperti keuangan, teori bauran pemasaran juga terus berkembang. Dalam perkembangannya, dikenal juga istilah 7P dimana 3P yang selanjutnya adalah People (Orang), Physical Evidence (Bukti Fisik), Process (Proses). Penulis buku Seth Godin, misalnya, juga menawarkan teori P baru yaitu Purple Cow.
Pemasaran lebih dipandang sebagai seni daripada ilmu, maka seorang ahli pemasaran tergantung pada lebih banyak pada ketrampilan pertimbangan dalam membuat kebijakan daripada berorientasi pada ilmu tertentu.
Pandangan ahli ekonomi terhadap pemasaran adalah dalam menciptakan waktu, tempat dimana produk diperlukan atau diinginkan lalu menyerahkan produk tersebut untuk memuaskan kebutuhan dan keinginan konsumen (konsep pemasaran).
Metode pemasaran klasik seperti 4P di atas berlaku juga untuk
pemasaran internet, meskipun di internet pemasaran dilakukan dengan banyak metode lain yang sangat sulit diimplementasikan diluar dunia internet.
6.       Tujuan sistem pemasaran

Strategi pemasaran atau sistem pemasaran merupakan hal yang sangat penting bagi perusahaan dimana strategi pemasaran merupakan suatu cara mencapai tujuan dari sebuah perusahaan. Hal ini juga didukung oleh pendapat Swastha “Strategi adalah serangkaian rancangan besar yang menggambarkan bagaimana sebuah perusahaan harus beroperasi untuk mencapai tujuannya.” Sehingga dalam menjalankan usaha kecil khususnya diperlukan adanya pengembangan melalui strategi pemasarannya. Karena pada saat kondisi kritis justru usaha kecillah yang mampu memberikan pertumbuhan terhadap pendapatan masyarakat. Pemasaran menurut W. Y. Stanton pemasaran adalah sesuatu yang meliputi seluruh sistem yang berhubungan dengan tujuan untuk merencanakan dan menentukan harga sampai dengan mempromosikan dan mendistribusikan barang dan jasa yang bisa memuaskan kebutuhan pembeli aktual maupun potensial. Berdasarkan definisi di atas, proses pemasaran dimulai dari menemukan apa yang diinginkan oleh konsumen. Yang akhirnya pemasaran memiliki tujuan yaitu :
  1. Konsumen potensial mengetahui secara detail produk yang kita hasilkan dan perusahaan dapat menyediakan semua permintaan mereka atas produk yang dihasilkan.
  2. Perusahaan dapat menjelaskan secara detail semua kegiatan yang berhubungan dengan pemasaran. Kegiatan pemasaran ini meliputi berbagai kegiatan, mulai dari penjelasan mengenai produk, desain produk, promosi produk, pengiklanan produk, komunikasi kepada konsumen, sampai pengiriman produk agar sampai ke tangan konsumen secara cepat.
  3. Mengenal dan memahami konsumen sedemikian rupa sehingga produk cocok dengannya dan dapat terjual dengan sendirinya.
Pada umumnya kegiatan pemasaran berkaitan dengan koordinasi beberapa kegiatan bisnis. Strategi pemasaran ini dipengaruhi oleh faktor-faktor sebagai berikut :
  1. Faktor mikro, yaitu perantara pemasaran, pemasok, pesaing dan masyarakat
  2. Faktor makro, yaitu demografi/ekonomi, politik/hukum, teknologi/fisik dan sosial/budaya.
Berikut ini adalah hal-hal yang perlu diperhatikan untuk pemasaran : Dari sudut pandang penjual :
  1. Tempat yang strategis (place),
  2. Produk yang bermutu (product),
  3. Harga yang kompetitif (price), dan
  4. Promosi yang gencar (promotion).
Dari sudut pandang konsumen :
  1. Kebutuhan dan keinginan konsumen (customer needs and wants),
  2. Biaya konsumen (cost to the customer),
  3. Kenyamanan (convenience), dan
  4. Komunikasi (comunication).
Dari apa yang sudah dibahas di atas ada beberapa hal yang dapat disimpulkan, bahwa pembuatan produk atau jasa yang diinginkan oleh konsumen harus menjadi fokus kegiatan operasional maupun perencanaan suatu perusahaan. Pemasaran yang berkesinambungan harus adanya koordinasi yang baik dengan berbagai departemen (tidak hanya di bagian pemasaran saja), sehingga dapat menciptakan sinergi di dalam upaya melakukan kegiatan pemasaran.


7. Pendekatan dalam mempelajari pemasaran

Perusahaan sangat bergantung pada pasar karena melalui pasar perusahaan dapat memasarkan produknya serta melaksanakan konsep pemasaran.
Dalam mempelajari pemasaran kita dapat melihatnya melalui berbagai macam pendekatan yaitu :
a.       Pendekatan serba fungsi melihat melalui apa saja kegiatan pokok pemasaran yang dilakukan.
*      Pembelian berhubungan dengan bagaimana penangan persediaan,kualitas dan keahlian dalam menganalisa pasar.
*      Pengangkutan berhubungan dengan proses pendistribusian barang-barang ke pasar yang dipilih.
*      Penjualan menyangkut naik turunnya pendapatan perusahaan.
*      Penyimpanan berkaitan dengan menstabilkan harga,spekulasi harga produksi,efisiensi dana.
*      Pembelanjaan berfungsi untuk mendapatkan modal.
*      Penanggungan resiko menghindari dan mengurangi resiko yang berkaitan dengan pemasaran,contoh  melesunya pasar,dll,
*      Standarisasi dan grading berhubungan dengan penentuan batas-batas khusus dan menyortir barang yang akan dipasarkan.
*      Pengumpulan informasi pasar menyangkut tentang bagaimana keadaan pasar yang akan dimasuki barang dari suatu perusahaan.

b.       Pendekatan serba lembaga mempelajari dari segi organisasi yang terlibat :
·         Produsen
·         Supplier
·         Perantara dagang
·         Perusahaa saingan
·         Konsumen,dsb.

c.       Pendekatan serba barang studi tentang bagaimana suatu barang dapat perpindah tangan dari produsen ke konsumen. Pengertian barang itu sendiri adalah sesuatu yang kompleks yang dapat dilihat dan dirasakan. Barang terbagi men[jadi 2 yaitu :  
·         Berdasarkan tingkat pemakaian dan kekonkritan terbagi atas 3 macxam yaitu: barang tahan lama,barang ktidak tahan lama,dan jasa.
·         Berdasarkan tujuan pemakaian terbagi 2 macam yaitu : barang konsumen dan barang industri.

d.       Pendekatan serba manajemen dilihat dari bagaimana pendapat manajer serta keputusan yang diambilnya.
e.       Pendekatan serba sistem dilihat dari elemen-elemen yang menyangkut sistem pemasaran itu sendiri.

KESIMPULAN

·         Pemasaran merupakan proses kegiatan dari produsen ke tangan konsumen.
·         Pasar adalah tempat bertemunya penjual dan pembeli
·         Kebutuhan manusia,keinginan,produk,kepuasaan,pertukaran,hubungan,jaringan,pasar,dan calon pembeli.
·         Filsafah pemasaran Konsep Produksi,Konsep Produk,Konsep Penjualan,Konsep Pemasaran, Konsep Pemasaran Berwawasan Sosial.
·         Bauran pemasaran adalah produk,price,place,promosi.
·         strategi pemasaran merupakan suatu cara mencapai tujuan dari sebuah perusahaan.
·         Pendekatan pemasaran yaitu pendekatan serba fungsi,pendekatan serba lembaga,pendekatan serba barang,pendekatan serba manajemen,pendekatan serba sistem.









DAFTAR PUSTAKA

Widyatmini, Pengantar Bisnis, Gunadarma, Jakarta, 1992

Sri Nur Mulayani,Agus Mahfudz,Leni Permana,BSE Ekonomi SMA 1,Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional, Jakarta, 2009






Tidak ada komentar:

Posting Komentar